Kini Kapal Raksasa Bersandar Seminggu Sekali di Priok
Kini Kapal Raksasa Bersandar Seminggu Sekali di Priok
Jakarta - Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, kini bakal rutin disandari kapal kargo raksasa setiap minggunya. Kapal berukuran jumbo pengangkut kontainer pertama datang pada 9 April lalu dengan ukuran 8.500 TEUs, selang sepekan kemudian datang lagi kapal kargo raksasa dengan ukuran lebih besar yakni 8.700 TEUs.
Direktur PT Pelindo II (Persero), Dani Rusli, mengungkapkan setidaknya saat ini sudah ada satu perusahaan pelayaran yang armada kapal raksasanya bersandar sepekan sekali ke Priok. Kapal raksasa ketiga yang akan buang sauh di Priok pada 23 April nanti bahkan berukuran lebih besar dari 2 kapal sebelumnya.
"Yang ketiga ini ukurannya kurang lebih 10.000 TEUs. Lebih besar dari kapal sebelumnya," ungkap Dani kepada detikFinance, Selasa (18/4/2017)
Dani berujar, kapal raksasa ketiga itu masih dimiliki perusahaan yang sama yakni Compagnie Maritime d'Affretement-Compagnie Generali Maritime (CMA-CGM) asal Prancis.
"Jadi masih perusahaan yang sama, CMA-CGM itu ibaratnya seperti nama perusahaan otobusnya, nah busnya ini ada banyak, nama kapalnya banyak, tapi perusahaannya sama, datang ke Priok seminggu sekali," jelas Dani.
Bahkan, lanjutnya, jumlah kapal raksasa yang bersandar ini bisa bertambah lagi dalam setiap pekannya, jika ada lagi perusahaan pelayaran pemilik kapal raksasa yang tertarik membuka rute baru dari Tanjung Priok.
Seperti diketahui, CMA-CGM telah sepakat menjalin kerjasama dengan Pelindo II dengan membuka layanan baru, yakni dengan nama Java South East Asia Express Services/ Java SEA Express Services/ JAX Services.
Service ini akan melayani rute Pelabuhan Tanjung Priok ke West Coast (LA & Oakland) Amerika Serikat. Layanan perdana JAX Services dilakukan pada 9 April 2017 dengan kapal CMA-CGM Titus. (idr/wdl)
sumber : https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-3477058/kini-kapal-raksasa-bersandar-seminggu-sekali-di-priok?_ga=1.108950016.303671397.1492476179
- By admin
- 18 Apr 2017
- 1563
- INSA