• +62 21 351 4348
  • sekretariat@dppinsa.com

INSA Apresiasi TNI AL Atas Keberhasilan Amankan Kapal dari Tangan Perompak

INSA Apresiasi TNI AL Atas Keberhasilan Amankan Kapal dari Tangan Perompak

JAKARTA—Indonesian National  Shipowners’ Association (INSA) mengapresiasi Gugus Keamanan Laut  Komando Armada I (Guskamla  Koarmada I) yang berhasil mengagalkan  aksi perompakan Kapal MV Sam  berbendera Liberia di perairan antara  timur Pulau Karimun dan Barat Pulau  Nipah, atau pada posisi 01.08.558 U –103.33.096 T, Senin (16/3/2020) dini  hari.

Tiga dari lima anggota perompak  diringkus TNI AL. Mereka merupakan  warga Karimun masing-masing berinisial  Ju, Wa dan Ca. Dua kapal perang  Republik Indonesia, yaitu KRI Siwar dan  KRI Halasan dikerahkan dalam  penangkapan ini.

Penangkapan ini diekspos di atas KRI  Siwar di dermaga Lanal TBK. Ekspos  dipimpin oleh Danguskamla Koarmada I,  Laksamana Pertama TNI Yayan Sofiyan.  Turut hadir Danlanal TBK Letkol Laut (P)  Mandri Kartono, Kapolres Karimun  AKBP Yos Guntur Fauris Yudi Susanto,  Kajari Karimun Rahmat Azhar, Ketua  Pengadilan Negeri Karimun Dwi Joko  Atmoko dan Dandim 0317/TBK diwakili  Pasintel Kapten Inf Istain Tamimi. “Kami  sangat mengapresasi keberhasilan TNI  AL dalam mengamankan kapal MV Sam  dari tangan para perompak tersebut,”  kata Sugiman Layanto, Ketua Umum  INSA.

Kronologis Penangkapan

Penangkapan gerombolan perompak di  kapal asing MV Sam Jaguar berawal dari  informasi Otoritas Keamanan Perairan  Singapura ke Guskamla Koarmada I.

Informasi awal yang mereka peroleh, ada  upaya pencurian di kapal berjenis bulk  carrier berbendera Liberia itu yang diketahui  Senin (16/3/2020) sekitar pukul 04.45 WIB  dari Maritime Security Task Force (MSTF).

Information Fusion Centre (IFC) Singapura  juga menerima informasi yang sama sekitar  pukul 05.00 WIB. Laporan tersebut  kemudian dilanjutkan ke Guskamla  Koarmada I.

Menanggapi laporan tersebut, dua unsur di  bawah Guskamla Koarmada I, KRI  Halasan-630 dan KRI Siwar-646 berikut  Helly BO 105 HE-4108 TNI AL dan berkoordinasi dengan Lanal TBK, Lanal  Batam, Posal Pulau Nipah dan F1QR Lanal  TBK untuk menindak lanjutinya.

“Kami mendapat laporan dan Guskamla  Koarmada I memerintahkan dua KRI yaitu  KRI Siwar dan KRI Halasan.

Kami juga menurunkan helikopter karena  pelaku ini menggunakan high speed dan  masuk ke rawa-rawa atau ke pulau-pulau,”  kata Danguskamla Koarmada I, Laksamana  Pertama TNI, Yayan Sofiyan, saat  memimpin ekspos di geladak KRI Siwar-646, di dermaga Lanal TBK, Senin  (16/3/2020) sore. Personel Posal Pulau  Nipah melaksanakan pencarian di  perairan antara Timur pulau Karimun  dan Barat Pulau Nipah sekira pukul

05.20 WIB. MV Sam Jaguar ditemukan  pada posisi 01.08.558 U – 103.33.096 T.  Setelah berkoordinasi dengan kru MV  Sam Jaguar, personel TNI AL mulai naik  ke kapal.

Sekitar 10 menit menelusuri badan  kapal, personel TNI AL mendeteksi para  perompak sedang berada di ruang  mesin. Sebanyak tiga anggota perompak  dibekuk. “Gerombolan ada lima orang. Duanya berhasil melarikan diri,” sebut  Yayan.

Kemudian pada pukul 09.00 WIB, KRI  Halasan-630 sandar di MV Sam Jaguar.  Ketiga pelaku, yaitu Ju,Wa dan Ca  dibawa ke Lanal TBK untuk diproses  lebih lanjut.

Gerombolan ini mencari target berupa  kapal-kapal yang melintas serta dapat  dinaiki dengan mudah. Mereka naik  dengan memanjat secara diam-diam.  Kawanan perompak ini mengambil apa  saja yang bisa dibawa. Baik itu barang-  barang pribadi milik kru, muatan hingga  suku cadang yang ada di atas kapal  sasaran. Untuk suku cadang yang dicuri,  mereka akan menjualnya ke Jakarta  melalui ekspedisi kapal. (*)

 

  • By admin
  • 03 Apr 2020
  • 1113
  • INSA